SANGGAU – Pemekaran Sekayam Raya dari Kabupaten Sanggau Kalbar yang ditunggu-tunggu masyarakat lima kecamatan Kembayan, Beduai, Noyan, Sekayam dan Entikong di jalur perbatasan Entikong mulai mendapat titik terang.

Gubernur Kalimantan Barat Cornelis ketika kunjungan kerja ke Desa Nekan Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kamis (16/10) menjelaskan untuk pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) di Kalimantan Barat termasuk pemekaran Sekayam Raya menunggu Pemerintahan Baru yang akan dilantik 20 Oktober nanti.

“DOB sudah final tapi Koalisi Merah Putih (KMP) luar biasa, jadi tunggu pemerintahan baru yang akan dilantik nanti,” terang Cornelis.

Bupati Sanggau Paolus Hadi mengatakan, perlu perhatian khusus untuk daerah perbatasan sebagai beranda negara, karena perbatasan adalah wajah indonesia yang harus menjadi perhatian bersama. 

Seperti diketahui, Sekayam Raya adalah calon kabupaten baru pemekaran dari Kabupaten Sanggau. Skenarionya, Sanggau dipecah menjadi tiga Kabupaten, yakni Sekayam Raya meliputi Kembayan, Beduai, Balai Karangan, Noyan, Entikong dengan Ibukota di Balai Karangan sebagai Ibukota. Sedangkan untuk Calon Kabupaten Tayan yakni Balai Batang Tarang, Tayan Hilir, Teraju dan Meliau. Sehingga Untuk Kabupaten Induk menyisakan Sanggau Kapuas, Parindu, Tayan Hulu, Bonti, Mukok dan Balai Sebut.

Foto: Gubernur Kalbar Cornelis bersama Bupati Sanggau berfoto bersama siswa SDN Desa Nekan Kecamatan Entikong Sanggau. Nekan merupakan daerah perbatasan yang masih perlu perhatian pemerintah.(HC)