BeritaKalimantan

Top Menu

  • Tentang Kami
  • Hubungi
  • Archives

Main Menu

  • Home
  • Ekonomi
    • Energi
    • Entrepreneur
    • Infrastruktur
    • Pertambangan
    • Investasi
    • Jasa
    • Kehutanan
    • Keuangan
    • Market
    • Perdagangan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Perikanan
    • Transportasi
    • Komoditi
  • Nasional
  • Politik
  • Sosial Budaya
    • Tokoh
    • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Religi
    • Seni
    • Design & Creative
    • Hobby & Community
  • Perbatasan
  • Jelajah
    • Ecotourism
    • Petualangan
  • Hukum & Kriminal
    • Kriminal
    • Meja Hijau
    • Keamanan
  • Tentang Kami
  • Hubungi
  • Archives

logo

BeritaKalimantan

  • Home
  • Ekonomi
    • Energi
    • Entrepreneur
    • Infrastruktur
    • Pertambangan
    • Investasi
    • Jasa
    • Kehutanan
    • Keuangan
    • Market
    • Perdagangan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Perikanan
    • Transportasi
    • Komoditi
  • Nasional
  • Politik
  • Sosial Budaya
    • Tokoh
    • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Religi
    • Seni
    • Design & Creative
    • Hobby & Community
  • Perbatasan
  • Jelajah
    • Ecotourism
    • Petualangan
  • Hukum & Kriminal
    • Kriminal
    • Meja Hijau
    • Keamanan
  • Dilantik Ketum PB FORKI Hadi Tjahjanto, Karolin Kembali Pimpin Pengprov Forki Kalbar

  • Belanja Pengadaan Barang Dan Jasa Dengan e-Katalog “Bela Landak”, Karolin : Kita Membantu UMKM Lokal

  • Lokakarya Pelestarian Hutan Adat, Karolin : Pemda Harus Proaktif Mengusulkan Hutan Adat

  • Hari Lahir Pancasila, Karolin : Pancasila Sebagai Ideologi Bangsa

  • Pembinaan Guru, Kepala SD dan SMP Kecamatan Air Besar, Bupati Karolin : Yang Bermasalah Laporkan Ke Saya

Ecotourism
Home›Ecotourism›Pemerintah Incar Devisa Rp1,3 Triliun dari Padang Dalam 2 Tahun

Pemerintah Incar Devisa Rp1,3 Triliun dari Padang Dalam 2 Tahun

By OK
17 Mei 2015
160
0
Share:
IMG_0466
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan jumlah wisatawan yang datang per tahunnya ke Sumatera Barat mencapai 6,5 juta orang. Jam Gadang di Bukit Tinggi salah satu destinasi wisatawan ke Sumatera Barat.(OK/BK.co)

PADANG – Pengembangan daerah wisata di Sumatera Barat (Sumbar) tengah menjadi fokus pemerintah. Ditargetkan dalam kurun waktu dua tahun ke depan, devisa sebesar US$ 100 juta bisa masuk ke wilayah ini.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan jumlah wisatawan yang datang per tahunnya ke Sumatera Barat mencapai 6,5 juta orang. Namun untuk yang berasal dari mancanegara hanya 1% dari total tersebut.

“Kalau wisnus 6,5 juta, 1%-nya itu wisman,” ujar Arief di sela-sela kunjungan ke kawasan wisata Mandeh, Pesisir Selatan, Minggu (17/5/2015)

Menurut mantan Direktur Utama Telkom tersebut ada peluang wisatawan mancanegara akan meningkat dengan signifikan. Namun, Ia hanya menargetkan sebanyak 100 orang untuk setelah dua tahun mendatang.

“Saya inginkan itu naik. Jadi 100 ribu. Kalikan dengan US$ 1.000 saja per wisman, sudah US$ 100 juta. Saya rasa nggak sampai 2 tahun itu bisa,” paparnya.

Syaratnya, kata Arief awalnya dengan pembenahan infrastruktur dasar. Sebab kesulitan bagi wisman untuk masuk ke kawasan wisata di Sumbar adalah infrastruktur seperti jalan, pengelolaan air bersih dan hotel.

“Kalau jalan dan air biar menjadi tugas pemerintah. Kalau hotel kita bisa serahkan kepada swasta. Tapi yang dua awal itu harus beres dulu, baru investor bisa masuk,” terangnya.

Contohnya adalah yang terjadi di Mandalika, Lombok. Awalnya disiapkan dana sebesar Rp2,1 triliun untuk pembenahan infrastruktur dan dua hotel bertaraf Internasional. Ini langsung disambut oleh perusahaan asal Dubai, Tasweek dengan investasi sebesar US$ 300 juta.

“Saya lihat persoalannya sama dengan yang di Mandeh misalnya. Kita bisa mempraktekannya sama seperti yang di Mandalika,” papar Arief.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Andrinof Chaniago menambahkan masalah tidak majunya kawasan industri pariwisata di Sumatera Barat adalah masyarakat setempat. Tampak masih sedikitnya dukungan yang muncul.

“Sebagian besar masalah daerah menghadapi masalah kesiapan dukungan masyarakat. Saya yakin, masyarakat kalau kita bangun kita bimbing kita arahkan kita bina untuk menjaga iklim menjadi kondusif untuk wisatawan tanpa merusak tatanan norma yang ada di daerah itu,” ungkap Andrinof.

Ini menjadi tugas pemerintah daerah setempat. Masyarakat harus diberikan pengertian, bahwa investasi adalah hal rasional dan tidak akan menganggu norma kedaerahan.

“Ya harus ada yang penyuluhan memberikan pengertian membuat mereka berpikir rasional membuat mereka sadar kalau penyakit-penyakit sosial itu malah merusak malah menghalangi kemajuan,” tukasnya.(baranews)

Share Button
Previous Article

Jokowi: Saya Siap Tidak Populer

Next Article

Polres Landak Amankan Empat Pelaku Narkoba

0
Shares
  • 0
  • +
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0

Related articles More from author

  • masjid-al-akbar-balangan__20150625_190629
    Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan jumlah wisatawan yang datang per tahunnya ke Sumatera Barat mencapai 6,5 juta orang. Jam Gadang di Bukit Tinggi salah satu destinasi wisatawan ke Sumatera Barat.(OK/BK.co)
    Ecotourism

    Masjid Agung Al Akbar Jadi Andalan Wisata Religi Bumi Sanggam

    2 Agustus 2015
    By OK
  • panggung utama perayaan festival imlek dan cap go meh
    Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan jumlah wisatawan yang datang per tahunnya ke Sumatera Barat mencapai 6,5 juta orang. Jam Gadang di Bukit Tinggi salah satu destinasi wisatawan ke Sumatera Barat.(OK/BK.co)
    Ecotourism

    Singkawang Siap Rayakan Imlek dan Cap Go Meh

    16 Februari 2015
    By OK
  • 761F9AC5-AB67-46BB-9D07-4C75835E6034
    Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan jumlah wisatawan yang datang per tahunnya ke Sumatera Barat mencapai 6,5 juta orang. Jam Gadang di Bukit Tinggi salah satu destinasi wisatawan ke Sumatera Barat.(OK/BK.co)
    Ecotourism

    Desa Teluk Sangkima kembangkan Potensi Desa Wisata

    28 Januari 2020
    By OK
  • imlek
    Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan jumlah wisatawan yang datang per tahunnya ke Sumatera Barat mencapai 6,5 juta orang. Jam Gadang di Bukit Tinggi salah satu destinasi wisatawan ke Sumatera Barat.(OK/BK.co)
    Ecotourism

    Imlek Siap Ramaikan Pontianak

    15 Februari 2015
    By OK
  • Naga baru
    Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan jumlah wisatawan yang datang per tahunnya ke Sumatera Barat mencapai 6,5 juta orang. Jam Gadang di Bukit Tinggi salah satu destinasi wisatawan ke Sumatera Barat.(OK/BK.co)
    Ecotourism

    Wisata Kalbar Terhambat Infrastruktur

    7 Februari 2014
    By OK
  • museum-gajah
    Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan jumlah wisatawan yang datang per tahunnya ke Sumatera Barat mencapai 6,5 juta orang. Jam Gadang di Bukit Tinggi salah satu destinasi wisatawan ke Sumatera Barat.(OK/BK.co)
    Ecotourism

    Pengunjung Museum Nasional Meningkat di Akhir Tahun

    24 Desember 2014
    By OK

Leave a reply Batalkan balasan



  • balap
    Aksi salah satu pembalap di ajang Dosan Kobexindo indonesia X Treme 4x4 individu di Sirkuit Jhonlin Tanbu, Minggu (05/4/2015). Sementara itu, sejumlah pejabat daerah turut serta dalam kegiatan Batara One Day Enduro 2015 di Kabupaten Barito Utara. (foto: Borneonews)
    Olahraga

    84 Pembalap Adu Nyali di Sirkuit Johnlin Batulicin

  • images(53)
    Keuangan

    Bunga Tabungan Ikuti BI Rate 

  • angkasa-pura-iok
    Infrastruktur

    Ini Rancangan Groundbreaking Perluasan Bandara Banjarmasin

Copyright @ 2020 BeritaKalimantan All Right Reserved | Support wqa-apac.com | msecb-apac.com