BeritaKalimantan

Top Menu

  • Tentang Kami
  • Hubungi
  • Archives

Main Menu

  • Home
  • Ekonomi
    • Energi
    • Entrepreneur
    • Infrastruktur
    • Pertambangan
    • Investasi
    • Jasa
    • Kehutanan
    • Keuangan
    • Market
    • Perdagangan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Perikanan
    • Transportasi
    • Komoditi
  • Nasional
  • Politik
  • Sosial Budaya
    • Tokoh
    • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Religi
    • Seni
    • Design & Creative
    • Hobby & Community
  • Perbatasan
  • Jelajah
    • Ecotourism
    • Petualangan
  • Hukum & Kriminal
    • Kriminal
    • Meja Hijau
    • Keamanan
  • Tentang Kami
  • Hubungi
  • Archives

logo

BeritaKalimantan

  • Home
  • Ekonomi
    • Energi
    • Entrepreneur
    • Infrastruktur
    • Pertambangan
    • Investasi
    • Jasa
    • Kehutanan
    • Keuangan
    • Market
    • Perdagangan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Perikanan
    • Transportasi
    • Komoditi
  • Nasional
  • Politik
  • Sosial Budaya
    • Tokoh
    • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Religi
    • Seni
    • Design & Creative
    • Hobby & Community
  • Perbatasan
  • Jelajah
    • Ecotourism
    • Petualangan
  • Hukum & Kriminal
    • Kriminal
    • Meja Hijau
    • Keamanan
  • Lantik BPD Di Kecamatan Air Besar, Bupati Landak : BPK Audit Langsung Dana Desa

  • Bupati Landak Serah Terima Program Sekolah Hijau Dan Peresmian Perpustakaan SD

  • Bupati Landak Meletakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung Dinas Perhubungan

  • Bupati Landak Sosialisasi Penurunan Angka Stunting Desa Ambarang

  • Cornelis Minta Ormas Adat Harus Bekerjasama Dengan Pemerintah Memajukan Masyarakat

Transportasi
Home›Ekonomi›Transportasi›Pelayanan Bandara Supadio Belum Maksimal

Pelayanan Bandara Supadio Belum Maksimal

By admin
4 Januari 2014
209
0
Share:

KUBU RAYA-Bandara Supadio Pontianak yang merupakan bandara satu-satunya di Kalbar yang menghubungkan langsung dengan provinsi lain di seantero Indonesia, ternyata belum melakukan pelayanan secara maksimal. Hal tersebut disayangkan oleh penumpang yang menggunakan jasa penerbangan pada salah satu maskapai penerbangan pada awal Januari tahun ini.

“Saya datang ke Bandara Supadio sekitar pukul 04.00 subuh, karena mengejar penerbangan pertama, akan tetapi pelayanan di Bandara belum sepenuhnya dibuka untuk penumpang yang ingin melakukan penerbangan pertama tersebut,” keluh Ali Daud, seorang penumpang Maskapai Garuda Indonesia kepada BeritaKalimantan.co, Sabtu (4/1).
 
Ali Daud menyayangkan, pelayanan di Bandara Supadio Pontianak yang masih belum optimal. Dirinya yang juga pada waktu itu ingin menunaikan ibadah sholat subuh akan tetapi pintu surau satu-satunya yang ada di Bandara Supadio masih terkunci sehingga tidak bisa masuk.

“Kami bersama rombongan penumpang lainnya berusaha mencari penjaga untuk dibukakan pintu surau tersebut, akan tetapi semuanya tidak mengetahuinya,” kesalnya.
 
Ia menuturkan, dirinya bersama penumpang yang pada waktu itu bersama rombongan mahasiswa IPDN, akhirnya harus membuka pintu surau tersebut dengan cara khusus dan akhirnya terbuka juga.

“Bukan sampai disitu saja permasalahannya, ketika melihat air untuk berwudhu di surau tersebut, saya langsung miris melihat keadaannya. Antara ada dan tiada. Alhasil sebagian penumpang tidak bisa mengambil wudhu karena tidak mendapatkan air,” ucapnya.

Selain itu, kata Ali Daud, Bandara Supadio nantinya akan menjadi bandara Internasional yang terbang langsung ke luar negeri. “Namun apakah pelayanan seperti ini masih tetap dipertahankan, sangat disayangkan kalau hal sekecil ini pun tidak diperhatikan,” ujarnya.
 
Ali mengatakan, ketika dirinya melakukan penerbangan dari Bandara lain, dirinya merasakan sangatlah berbeda dengan Bandara Supadio. Dimana pelayanan yang dilakukan di Bandara Supadio belum memberikan pelayanan secara maksimal.

“Kalau dilihat di bandara lain yang pernah saya kunjungi, pelayanan yang ada hingga 24 jam nonstop dan hal-hal kecil seperti di tempat ibadah dan air tersebut sangat diperhatikan,” bandingnya.
 
Oleh karena itu, Ali mengingatkan kepada pihak pengelola Bandara Supadio Pontianak dapat membenahi fasilitas umum yang dipergunakan untuk masyarakat yang menggunakan jasa penerbangan tersebut.

“Terlebih Provinsi Kalbar mendapat peringkat kedua mengenai kemajuannya, kami berharap pihak pengelola bandara dapat mengimbanginya dengan pelayanan yang memuaskan,” ungkapnya. (sh/soe)

Share Button
Previous Article

Kapoltabes Ancam Polisi ‘Main Hukum’

Next Article

5 Bulan Menjabat, Kapolsek Pontara Dicopot

0
Shares
  • 0
  • +
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0

Related articles More from author

  • IMG_20141101_153051
    Transportasi

    Garuda Indonesia Buka Rute Baru Pontianak – Putussibau, Cornelis : Buka Keteisoliran Daerah

    1 November 2014
    By admin
  • Kabut Asap Pontianak Ganggu Jadwal Penerbangan di Bandara Supadio
    Transportasi

    Jadwal Penerbangan di Sampit Masih Terganggu Kabut Asap

    6 Oktober 2014
    By admin
  • IMG_20150214_110347
    Transportasi

    Akibat Cuaca Buruk, Maskapai Ini Tunda Penerbangan

    14 Februari 2015
    By admin
  • 20140719_174739
    Transportasi

    H-5, Proyeksi Penumpang Bandara Sepinggan Capai 14 Ribu

    23 Juli 2014
    By admin
  • Ratusan penumpang yang terlantar dipelabuhan senghi-Syamsul Arifin.jpg
    Transportasi

    Penumpang Kapal Terlantar, Banyak Tak Miliki Tiket

    7 Agustus 2014
    By admin
  • IMG_20141123_201845
    Transportasi

    Sungai Urat Nadi Transportasi Masyarakat Hulu

    23 November 2014
    By admin

Leave a reply Batalkan balasan



  • gelora-bung-karno
    Infrastruktur

    Indonesia Tuan Rumah Asian Games 2018, Ahok Kebut Pembangunan Jakarta

  • bbm-2
    Energi

    Masuk Agustus, Harga BBM Tak Berubah

  • Screenshot_20191129_195916
    Nasional

    Tanggapi #JokowiTakutFPI, Ketua DPR : Pemerintah Enggak Takut

Copyright @ 2020 BeritaKalimantan All Right Reserved | Support wqa-apac.com | msecb-apac.com