BeritaKalimantan

Top Menu

  • Tentang Kami
  • Hubungi
  • Archives

Main Menu

  • Home
  • Ekonomi
    • Energi
    • Entrepreneur
    • Infrastruktur
    • Pertambangan
    • Investasi
    • Jasa
    • Kehutanan
    • Keuangan
    • Market
    • Perdagangan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Perikanan
    • Transportasi
    • Komoditi
  • Nasional
  • Politik
  • Sosial Budaya
    • Tokoh
    • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Religi
    • Seni
    • Design & Creative
    • Hobby & Community
  • Perbatasan
  • Jelajah
    • Ecotourism
    • Petualangan
  • Hukum & Kriminal
    • Kriminal
    • Meja Hijau
    • Keamanan
  • Tentang Kami
  • Hubungi
  • Archives

logo

BeritaKalimantan

  • Home
  • Ekonomi
    • Energi
    • Entrepreneur
    • Infrastruktur
    • Pertambangan
    • Investasi
    • Jasa
    • Kehutanan
    • Keuangan
    • Market
    • Perdagangan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Perikanan
    • Transportasi
    • Komoditi
  • Nasional
  • Politik
  • Sosial Budaya
    • Tokoh
    • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Religi
    • Seni
    • Design & Creative
    • Hobby & Community
  • Perbatasan
  • Jelajah
    • Ecotourism
    • Petualangan
  • Hukum & Kriminal
    • Kriminal
    • Meja Hijau
    • Keamanan
  • Dilantik Ketum PB FORKI Hadi Tjahjanto, Karolin Kembali Pimpin Pengprov Forki Kalbar

  • Belanja Pengadaan Barang Dan Jasa Dengan e-Katalog “Bela Landak”, Karolin : Kita Membantu UMKM Lokal

  • Lokakarya Pelestarian Hutan Adat, Karolin : Pemda Harus Proaktif Mengusulkan Hutan Adat

  • Hari Lahir Pancasila, Karolin : Pancasila Sebagai Ideologi Bangsa

  • Pembinaan Guru, Kepala SD dan SMP Kecamatan Air Besar, Bupati Karolin : Yang Bermasalah Laporkan Ke Saya

Market
Home›Ekonomi›Market›Kaltim Fokus Pada Pengolahan Bahan Baku

Kaltim Fokus Pada Pengolahan Bahan Baku

By BK-002
11 Maret 2015
212
0
Share:
lada-bubuk- asal Katim_
Lada putih bubuk asal Kalimantan Timur. (foto: Disbun.kaltimprov)

SAMARINDA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus berupaya fokus dalam pengolahan bahan baku menjadi bahan siap pakai atau bahan jadi. Karena, selama ini Kaltim lebih banyak menjual bahan baku dari pada bahan jadi yang memiliki nilai tambah.

Kondisi itu membuat Pemprov Kaltim berupaya meningkatkan nilai tambah dari hasil penjualan bahan jadi ke luar maupun dalam negeri. Sehingga berdampak lebih signifikan terhadap perekonomian daerah.

“Bermitra dagang dengan luar maupun dalam negeri, Kaltim harus melakukan beberapa cara untuk meningkatkan nilai tambah produk. Caranya, dengan membangun industri atau pabrik pengolahan bahan baku menjadi barang jadi. Bahkan, Kaltim saat ini sudah melakukan itu, salah satunya pabrik lada, termasuk membangun kawasan ekonomi khusus di Kutai Timur dan Kawasan Industri Kariangau di Balikpapan,” kata
Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setprov Kaltim M Sa’bani, di Samarinda, dikutip dari laman Kaltimprov, Rabu (11/3/2015).

Dari semua kawasan tersebut, diharapkan Kaltim lebih fokus pada industri pengolahan bahan baku. Meski demikian, saat ini pembangunan tersebut masih lambat, karena keterbatasan pendanaan dari pemerintah daerah.

Hal itu, karena adanya urusan kewenangan di negara ini yang terbagi tiga, ada kewenangan Pemerintah Pusat, provinsi dan kabupaten/kota. Pada saat melakukan pembangunan tersebut, tentu perlu keputusan cepat, sehingga pembangunan cepat diselesaikan.

Jika melihat sumber daya alam yang tersedia di Kaltim, diyakini banyak investor yang tertarik berinvestasi di daerah ini. Tetapi, Kaltim ke depan berharap ada investor yang bisa mengolah bahan baku di daerah, sehingga nilai tambah juga diterima masyarakat daerah.

Ketua Kadin Kaltim M Fauzi A Bahtar mengatakan, dengan konferensi ini dapat membangun jaringan perdagangan bisnis di Kaltim. Sehingga investasi terus meningkat, terutama melalui program Centre For Investment and Trade Advisory (CITRA) oleh Regional Economic Development Institute (REDI) dan Universitas Trunodjoyo Madura yang bekerjasama dengan enam daerah, yakni Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Kalimantan Selatan, Maluku, Nusa Tenggara Barat dan Kaltim.

“Tujuan kegiatan ini adalah untuk membangun jejaring pelaku usaha lokal, nasional dan asing untuk mempromosikan iklim investasi dan perdagangan yang lebih baik bagi pembangunan berkelanjutan di daerah,” katanya.

Share Button
Previous Article

Heboh, Penemuan Batu Giok Di Kalsel

Next Article

Bawa Sabu, WN Malaysia dibekuk TNI di ...

0
Shares
  • 0
  • +
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0

Related articles More from author

  • piaggio-akan-luncurkan-dua-model-baru-ilustrasi-_150317131801-269
    Lada putih bubuk asal Kalimantan Timur. (foto: Disbun.kaltimprov)
    Market

    Piaggio Pede Punya Konsumen Khusus

    21 April 2015
    By BK-002
  • Daging sapi dan ayam di Pasar Pagi Putussibau sudah mengalami kenaikan-2
    Lada putih bubuk asal Kalimantan Timur. (foto: Disbun.kaltimprov)
    Market

    Pemkab KKR Tunggu Hak Kelola KTM 

    12 Juli 2014
    By BK-002
  • antrian mobil saat hendak menyebrang_fery_di Kabupaten Gunung Mas_Kalteng_
    Lada putih bubuk asal Kalimantan Timur. (foto: Disbun.kaltimprov)
    Market

    Ini Kata BI Soal Pertumbuhan Ekonomi Kalteng‎

    7 Maret 2015
    By BK-002
  • pelabuhan aja
    Lada putih bubuk asal Kalimantan Timur. (foto: Disbun.kaltimprov)
    Market

    Tahun 2013 Pertumbuhan Ekonomi Kalbar 6,08 %

    25 Februari 2014
    By BK-002
  • 2014-08-25 19.06.13
    Lada putih bubuk asal Kalimantan Timur. (foto: Disbun.kaltimprov)
    Market

    Datsun Go+ Panca, Inden Hingga 100 Unit

    25 Agustus 2014
    By BK-002
  • IMG_20141018_134451
    Lada putih bubuk asal Kalimantan Timur. (foto: Disbun.kaltimprov)
    Market

    Penjualan Ponsel Seret Karena Pemerintahan Tak Stabil

    18 Oktober 2014
    By BK-002

Leave a reply Batalkan balasan



  • IMG_20150309_153910
    Garuda ATR 70 Melayani penerbangan se Kalimantan.(OK/BK.co)
    Layanan

    Garuda Sosialisasikan Sistem Tiket Online di Balikpapan

  • LG-G2-Mini-2
    IT & Gadget

    LG G2 Mni : Konsumen Menengah, Fitur Premium

  • li-ka-shing-realsingapore
    Li Ka-shing akan kembali menjadi orang terkaya di Asia yang sebelumnya disandang CEO Alibaba, Jack Ma/realsingaporecom.
    Tokoh

    Inilah Orang Terkaya di Asia

Copyright @ 2020 BeritaKalimantan All Right Reserved | Support wqa-apac.com | msecb-apac.com