Dandim Kapuas Hulu: Berharap Kaca Bisa Tingkatkan Minat Baca Anak

KAPUAS HULU – Yayasan Gerakan Indonesia mengajar, Putussibau Art Community (PAC), Kodim 1206/Psb menggelar kegiatan Kapuas Membaca (Kaca), dan Osis-Osis SMA. Gerakan Kaca ini dilauching di sekretariat PAC yang ditandai dengan pelepasan balon terbang oleh Dandim 1206/Psb, Letkol Inf Vivin Alivianto, Minggu (25/5) sore.
Dandim 1206/Psb, Letkol Inf Vivin Alivianto sangat mengapresiasi gerakan Kaca ini. Pasalnya gerakan ini juga sejalan dengan misi dan visinya selaku Dandim. “Terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung sehingga terselenggarakanya program ini,” ujarnya ketika usai melaunching Kaca.
Menurut Dandim, dari hasil penelitian Unesco dikatakan bahwa Indonesia menempati rangking tiga terbawah sebagai negara yang warganya malas membaca. 94 persen masyarakat Indonesia kegemarannya adalah menonton. Oleh karena itu, dengan lounching Kaca ini diharapkan masyarakat Kapuas Hulu, terutama anak-anak usia sekolah bisa meningkatkan minat membacanya, dan lebih dekat serta mengenal dan mencintai perpustakaan. “Kenapa harus mencintai perpustakaan, karena setidaknya di perustakaan inilah disimpan buku-buku yang mungkin kita perlukan, sementara di rumah tidak ada dan disekolahpun tidak tersedia,” pungkasnya.
Kodim 1206/Psb, lanjut Vivin telah mendapat bantuan satu unit mobil pintar beserta paket buku-buku bacaan dari SIKIB (Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu). Buku-buku yang ada tersebut tentu belum cukup untuk memenuhi pelayanan baca bagi pelajar atau masyarakat diseluruh Kapuas Hulu. “Tentu saja kami berharap kepada pemerintah maupun swasta untuk dapat membantu menambahkan armada mobil pintar serta paket-paket buku bacaan, sehingga menjangkau dan menambah minat baca bagi pelajar atau masyarakat diseluruh Kapuas Hulu,” terangnya.
Salah satu indikator suatu negara yang maju adalah dengan ditandai masyarakatnya suka dan gemar membaca. Sebab membaca adalah jendela dunia, sehingga bisa mengetahui apa saja yang ada di dunia. Dengan membaca, ilmu-ilmu dapat dikuasai. “Galakkan membaca dan kita harap program seperti ini terus berkelanjutan,” imbau Dandim.
Sementara itu ditambahkan Awi, Ketua panitia menuturkan Kaca merupakan kepedulian untuk menggerakan masyarakat agar lebih gemar membaca. Sehingga masyarakat Kapuas Hulu, khususnya Kota Putussibau bisa menambah wawasan dari membaca. “Nanti seminggu sekali setiap hari Minggu sore kita keliling menggunakan mobil pintar milik Kodim. Sasarannya lokasi-lokasi ramai, apakah tempat wisata atau lainnnya,” katanya.
.
Ditambahkan salah satu guru muda dari indonesia mengajar, Ira mengatakan Kaca ini sebenarnya telah diinisiasi oleh Indonesia Mengajar angkatan sebelumnya. Gerakan ini kembali dihidupkan agar masyarakat lebih peduli terhadap dunia pendidikan. “Diharapkan melalui gerakan ini dapat menularkan semangat membaca di Kapuas Hulu, khususnya di Putussibau, terutama kepada para anak-anak,” ujar guru muda Indonesia Mengajar yang ditempatkan di SDN 20 Sungai Putat Kecamatan Silat Hilir ini.
Menurut Ira, sebelumnya mereka telah melakukan aksi pengumpulan buku-buku. Ratusan yang telah disumbangkan oleh beberapa pihak tersebut saat ini tersimpan di PAC. Pihaknya pun berharap lebih banyak lagi masyarakat yang akan menyumbangkan buku-buku. “Kepada masyarakat yang ingin menyumbangkan buku, dapat disalurkan langsung di sekretarian PAC,” ujar Ira yang merupakan angkatan ketiga dari Yayasan Gerakan Indonesia Mengajar di Kapuas Hulu ini.(Fiq)
Foto: Letkol Inf Vivin Alivianto Ketika Melepas Balon Terbang Sebagai Tanda Dilauchingnya Gerakan Kaca(Taufiq KH)