BeritaKalimantan

Top Menu

  • Tentang Kami
  • Hubungi
  • Archives

Main Menu

  • Home
  • Ekonomi
    • Energi
    • Entrepreneur
    • Infrastruktur
    • Pertambangan
    • Investasi
    • Jasa
    • Kehutanan
    • Keuangan
    • Market
    • Perdagangan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Perikanan
    • Transportasi
    • Komoditi
  • Nasional
  • Politik
  • Sosial Budaya
    • Tokoh
    • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Religi
    • Seni
    • Design & Creative
    • Hobby & Community
  • Perbatasan
  • Jelajah
    • Ecotourism
    • Petualangan
  • Hukum & Kriminal
    • Kriminal
    • Meja Hijau
    • Keamanan
  • Tentang Kami
  • Hubungi
  • Archives

logo

BeritaKalimantan

  • Home
  • Ekonomi
    • Energi
    • Entrepreneur
    • Infrastruktur
    • Pertambangan
    • Investasi
    • Jasa
    • Kehutanan
    • Keuangan
    • Market
    • Perdagangan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Perikanan
    • Transportasi
    • Komoditi
  • Nasional
  • Politik
  • Sosial Budaya
    • Tokoh
    • Kesehatan
    • Lingkungan
    • Olahraga
    • Pendidikan
    • Religi
    • Seni
    • Design & Creative
    • Hobby & Community
  • Perbatasan
  • Jelajah
    • Ecotourism
    • Petualangan
  • Hukum & Kriminal
    • Kriminal
    • Meja Hijau
    • Keamanan
  • Bupati Karolin : Angka Kemiskinan Kita Sudah Menurun

  • Bupati Karolin : Mari Bersama Membangun Landak

  • Beri Pembekalan Bagi Calon Kepala Sekolah, Bupati Landak Minta Bertanggungjawab

  • Bupati Landak Segera Terbitkan SE Pelaksanaan Ibadah Dibulan Ramadhan

  • Bupati Karolin : Kabupaten Landak Produksi Sendiri Benih Padi ‘Landak Hebat’

Energi
Home›Ekonomi›Energi›Daerah Ini Terancam Krisis Listrik

Daerah Ini Terancam Krisis Listrik

By BK-002
25 Februari 2015
91
0
Share:
energi
Krisis energi. (foto ilustrasi: energitoday.com)

KOTAWARINGIN BARAT – Krisis energi daya listrik masih menghantui masyarakat Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Pasalnya, PT Bergonia Pratama belum mengembangkan energi listrik 2 x 50 megawatt-nya.

Sementara, PT Exploitasi Energi Indonesia (EEI) yang mengalami permasalahan finansial tidak dapat diandalkan untuk menyokong kebutuhan energi listrik Kobar yang mencapai 28 megawatt. PT EEI juga tidak mampu menjalankan kerjasama jual beli listriknya sebesar 10 megawatt per jam dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Ancaman krisis energi listrik Kobar ini membuat Wakil Bupati Kobar, Bambang Purwanto angkat bicara. Bambang Purwanto mengungkapkan, pihaknya telah berkali-kali menegur pihak PT EEI terkait pemadaman bergilir akibat ludesnya batu bara bahan bakar Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Kumai. “Sudah sering saya tegur. Tapi tetap bandel,” kata Bambang, seperti dilansir Borneonews, Rabu (25/2/2015).

Wabup meminta kepada masyarakat Kobar untuk menghemat penggunaan listrik, khususnya saat beban daya listrik memasuki puncaknya di malam hari.

Selain itu, mengingat ketidakpastian investasi energi listrik PT EEI di Kobar, ia membuka peluang bagi para investor energi listrik masuk dan menyokong kebutuhan energi listrik yang mencapai 28 megawatt saat beban puncak terjadi.

“Saya imbau PT Korintiga Hutani untuk bangun PLTU dengan memanfaatkan kulit kayu. Kami minta untuk dapat menyiapkan daya selain yang sudah ada di Korintiga saat ini,” lanjut Bambang Purwanto.

Gregorius Yora, Plt Manager Pembangkit PLN menjelaskan, terdapat sejumlah Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) swasta yang pihaknya sewa. Meski ditambah dengan PLTD yang dimiliki PLN dan sokongan energi listrik dari PT Korintiga Hutani, defisit daya di Kobar masih cukup besar, yakni mencapai 5 megawatt.

Kemampuan daya Kobar tanpa suplai daya dari PT EEI atau PLTU Kumai, hanya sekitar 23 megawatt. Sedangkan beban listrik puncak Kobar mencapai 28 megawatt.

Menurutnya, pihaknya akan memaksimalkan pembangkit yang ada sehingga defisit daya diharapkan terpangkas hingga menjadi 2 megawatt.

Share Button
Previous Article

5 Provinsi di Kalimantan Usulkan Anggaran Pembangunan ...

Next Article

Konsep Ekonomi Kerakyatan di Bontang Tak Tepat ...

0
Shares
  • 0
  • +
  • 0
  • 0
  • 0
  • 0

Related articles More from author

  • image
    Krisis energi. (foto ilustrasi: energitoday.com)
    Energi

    Cornelis Resmikan PLTS di Kalis

    8 Desember 2015
    By BK-002
  • IMG_20141027_182956
    Krisis energi. (foto ilustrasi: energitoday.com)
    Energi

    Listrik Kalbar Sangat Memprihatinkan

    27 Oktober 2014
    By BK-002
  • IMG-20201119-WA0028
    Krisis energi. (foto ilustrasi: energitoday.com)
    EkonomiEnergi

    1200 Listrik Gratis Dari CSR PLN, Landak Mendapatkan 400 Listrik Gratis

    19 November 2020
    By BK-002
  • EkonomiEnergi

    Areal Tambang di Ketapang Terbesar di Kalbar

    14 November 2013
    By BK-002
  • ONWJ
    Krisis energi. (foto ilustrasi: energitoday.com)
    Energi

    Jokowi: BBM Harus Naik Dalam Waktu Dekat

    7 November 2014
    By BK-002
  • cornelis bali
    Krisis energi. (foto ilustrasi: energitoday.com)
    Energi

    Cornelis Tandatangani MoU PLTS 100 MW di Bali

    11 Februari 2016
    By BK-002

Leave a reply Batalkan balasan



  • IMG-20200621-WA0025
    Lingkungan

    Warga Duri Pulo Sangat Terbantu Adanya Bansos

  • Wakapolri Komjen Budi Gunawan saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi III DPR di Gedung Parlemen, Kamis (2/7/2015).
Wahyu Wening/Tribratanews.com
    Komjen Pol Budi Gunawan.(Ist)
    Politik

    Hanura Tantang BG Perangi Proxy War

  • Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto memberikan keterangan kepada media usai diperiksa oleh KPK di Jakarta, Rabu (15/7). Hasto diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap kepada anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan Adriansyah terkait perizinan tambang di Tanah Laut, Kalimantan Selatan. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/asf/15.
    Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto usai diperiksa oleh KPK di Jakarta, Rabu (15/7). Hasto diperiksa sebagai saksi kasus dugaan suap kepada anggota DPR Fraksi PDI Perjuangan Adriansyah terkait perizinan tambang di Tanah Laut, Kalimantan Selatan.(Antara)
    Peristiwa

    Hasto Bantah Kongres PDIP Gunakan Dana Hasil Suap Adriansyah

Copyright @ 2020 BeritaKalimantan All Right Reserved